Ayat Renungan:
Roma 11: 36, “Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!”
Ibrani 3: 1, “Sebab itu, hai saudara-saudara yang kudus, yang mendapat bagian dalam panggilan sorgawi, pandanglah kepada Rasul dan Imam Besar yang kita akui, yaitu Yesus…”
Di kitab Roma 11: 36 disampaikan, “Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!” Kata “segala sesuatu” di dalam ayat ini termasuk organ tubuh kita (hati, jantung, paru-paru, otak hingga darah) semuanya dari Tuhan. Untuk kita melakukan segala kegiatan kita dengan modal dari Tuhan yaitu tubuh kita, maka kita perlu mengembalikan semua yang kita lakukan untuk Tuhan.
Karena itu, Tuhan sendiri mempercayakan keluarga atas kita sebagai persembahan untuk Tuhan. Pekerjaan yang diberikan untuk kita juga untuk Tuhan serta bagaimana kita melayani, semua yang kita punya di dalam hidup ini semuanya milik Tuhan.
Ibrani 3: 1 berkata bahwa Tuhan sendiri adalah imam besar dan menjadi pusat dari seluruh kehidupan kita.
Apa yang Tuhan ingin ingatkan hari ini adalah sebagai manusia kita tidak pantas berkata bahwa apa yang kita punya adalah karena kerja keras kita semata, atau karena hasil dari koneksi yang kita punya maupun pengalaman kita. Karena semua yang kita punya sumbernya dari Tuhan. Tuhan menjadi mitra kerja kita untuk mengelola semua yang dipercayakan atas hidup kita, yang nantinya akan kita kembalikan kepada Dia.
Saat kita memahami konsep ini, kita akan berpikir bahwa apapun yang kita alami kita tidak menganggap itu sepenuhnya milik kita. Kita tidak mengerjakannya sendirian, bahkan saat kita menghadapi kegagalan itu tidak bisa kita jadikan alasan untuk tidak bangkit. Karena ada Tuhan Yesus dan kita mengerjakannya bersama-sama dengan Tuhan Yesus.
Tuhan kita adalah pribadi yang sudah ada di sepanjang zaman dan tak satu hal pun yang Dia tidak bisa lakukan. Karena itu kalau kita jadikan Tuhan Yesus sebagai sumber dari hidup kita, tidak ada satupun kekuatiran yang menghentikan kita. Sebaliknya keberadaan-Nya mendatangkan ketenangan, kedamaian dan sukacita atas hidup kita karena bersama Dia kita pasti akan berhasil.
Hari ini, mari ubah konsep berpikir kita bahwa Tuhan adalah sumber hidup kita dan semua yang kita kerjakan harus kita kembalikan kepada Dia.
Action: Ambil waktu untuk mendengarkan lagu ini kemudian berdoalah dan ungkapkan seluruh keberadaanmu dihadapan Tuhan. Akui bahwa Dia adalah pusat dari seluruh hidupmu.
Jika saat ini kamu rindu ingin mengenal Tuhan lebih dekat, Layanan Konseling CBN hadir sepanjang hari (24 jam) untuk kamu yang bisa mendapatkan bimbingan rohani. Hubungi kami di kontak Whatsapp 0822 1500 2424 atau Call Center 0811 9914 240.
Ayat Hafalan: Bilangan 6: 24-26, “TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau; TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera.”
Hak cipta @Maria Kaesmetan